Waspada! Teknik Dry Cleaning Ternyata Bisa Jadi Pemicu Kanker Darah
KANKER DARAH ATAU LEUKEMIA
Waspada! Teknik Dry Cleaning Ternyata Bisa Jadi Pemicu Kanker Darah
Penyakit kanker darah atau Leukimia yang diidap mantan ibu Negara, Ani Yudoyono, dan juga puteri Denada, ternyata di duga salah satunya dipicu oleh teknik dry cleaning. Di samping itu bahan kimia dari perabot rumah tangga juga dapat menjadi pemicunya.
Setiap tahun, sekitar 3.000 anak berusia 15 tahun ke bawah terdiagnosis menderita leukemia. Tingginya angka penderita leukemia membuat orangtua khawatir. Kanker darah ini terjadi ketika sum-sum tulang memproduksi sel darah putih (leukosit) secara berlebihan.
Sebagian sel darah putih itu berubah sifat menjadi ganas. Akibatnya, sel darah putih yang seharusnya menjadi tentara untuk melindungi tubuh, justru menekan trombosit (keping darah) dan eritrosit (sel darah merah). Karena mengalir bersama darah, sel darah putih menyebar termasuk ke otak, gusi, kulit, tulang, hati, limpa dan testis.
Leukemia merupakan salah satu jenis kanker mematikan yang bisa menyerang siapa pun, khususnya anak kecil usia 3-5 tahun. Walau demikian. Orang dewasa juga sering terserang. Penyakit leukemia dapat menyerang tanpa harus melalui garis keturunan. Karena itu, anak dan keluarga anda perlu dihindarkan dari hal-hal yang memicu kanker darah.
Melansir dari nakita.id, ternyata salah satu penyebab Leukemia bisa dari perabotan rumah tangga. Mulai dari sofa, karpet, tirai, penutup jendela, pembersih, pembasmi serangga, kulkas. Sementara pakaian dan sepatu yang dipakai sehari-hari bisa juga menyebabkan kanker darah. Terutama pakaian (atasan dan bawahan) dan kaos kaki yang bersentuhan langsung dengan kulit tubuh. Bukan karena bahan atau mereknya, tetapi karena teknik mencucinya menggunakan bahan kimia perchlorethylene (PERC).
Teknik mencuci pakaian dengan dry clean memiliki kandungan PERC di dalamnya. Bahan kimia yang juga biasa disebut tetrachloroethylene tersebut merupakan zat untuk mengeringkan pakaian. Kandungan PERC itu juga bisa ditemukan pada semir sepatu atau pembersih kayu.
Sebuah penelitian di America Cancer Society mengemukakan bahwa paparan PERC bisa meningkatkan risiko seseorang terkena kanker sel darah putih atau leukemia dan kanker paru-paru. Paparan zat kimia tersebut masuk ke dalam tubuh melalui udara yang terhirup oleh pernapasan kita. Risiko tingginya kanker akibat zat kimia PERC bisa terjadi jika Anda sering terpapar dan dalam jumlah banyak. Para pekerja laundry atau Anda yang mungkin sering mencuci sendiri dengan cara ini baik di rumah maupun di laundry akan lebih rentan mengalami beberapa jenis kanker, termasuk kanker esofagus (kerongkongan), kandung kemih, kanker darah (leukemia), dan kanker kelenjar getah bening (limfoma).
Senyawa PERC ternyata juga menimbulkan efek negatif bagi tubuh. Senyawa itu diketahui dapat menyebabkan kebingungan, sakit kepala, rasa ingin pingsan, hingga kerusakan otak dan sel saraf yang lebih parah.
Senyawa PERC yang tertinggal di baju setelah proses dry cleaning dapat menempel di kulit atau terhirup saat bernapas, lalu masuk ke paru dan aliran darah. Dalam jumlah sedikit, senyawa ini dapat dikeluarkan dari tubuh melalui urine. Namun, bila semakin sering terpapar, maka jumlahnya akan semakin banyak dan menumpuk di dalam tubuh. Hal inilah yang kemudian memicu timbulnya kanker. Karena itu sangat disarankan untuk menggunakan masker ketika mencuci dan menjemur pakaian serta menyemir sepatu. Penggunaan masker juga disarankan saat Anda menyetrika pakaian yang menggunakan pelembut pakaian agar tidak terhirup langsung.
GEJALA
Beberapa gejala kanker darah yang paling umum menurut leukaemiacare.org.uk. adalah:
- Penurunan berat badan yang drastis dan tidak dapat dijelaskan.
2. Kelelahan
3. Merasa lemah atau sesak napas.
4. Mudah memar atau berdarah.
5. Pembesaran kelenjar getah bening.
6. Perut kembung.
7. Sering mengalami infeksi.
8. Demam atau berkeringat di malam hari.
9. Sakit pada tulang/persendian
10. Gatal pada kulit
11. Sakit pada tulang rusuk atau tulang punggung.
Sebagai kelompok kanker, kanker darah adalah kenker pembunuh terbesar yang ketiga. Lebih banyak orang yang meninggal karena kanker darah daripada kanker payudara dan kanker prostat.
Kanker darah seringkali didiagnosis melalui tes darah sederhana. Jika positif maka akan dirujuk ke spesialis untuk mengikuti serangkaian tes agar mengetahui jenis kanker. Jenis pengobatan yang diterima pasien tergantung pada jenis kanker yang dimiliki. Bentuk pengobatan yang paling umum adalah kemoterapi.
Mulailah untuk memperhatikan perubahan pada diri sendiri. Hindari juga mencuci baju pada layanan laundry/dry clean yang masih menggunakan bahan kimia berbahaya seperti PERC dan sejenisnya. Jangan asal memilih layanan murah dan mengesampingkan kesehatan keluarga anda. D2C Laundry Surabaya tidak lagi menggunakan PERC sebagai bahan pencuci dalam proses laundry dan dry clean kami sejak 8 tahun terakhir ini. Kami hanya menggunakan bahan yang aman dan bersertifikat ECO, dan telah terbukti ramah lingkungan dan aman bagi kesehatan pelanggan kami juga pekerja/karyawan kami.
Hubungi D2C Laundry untuk informasi lebih lanjut mengenai teknik dry cleaning & proses pencucian aman & ramah lingkungan yang kami lakukan
Phone/Whatsapp/Telegram /Line :
0822 3333 8633
0822 3333 8655
D2C Laundry & Dry Clean Surabaya
RUKO TAMAN GAPURA E 5 G WALK CITRALAND, West Surabaya
*Diambil dari beberapa sumber